Prinsip kerja dari refraktometer sesuai dengan namanya
adalah memanfaatkan refraksi cahaya.
Seperti pada gambar dibawah ini,
sebuah sedotan yang dicelupkan ke dalam geals yang berisi air akan terlihat
terbengkok. Pada gambar kedua sebuah sedotan dielupkan ke dalam sebuah gelas
yang berisi air gula. Terlihat sedotan terbengkok lebih tajam. Hali ini terjadi
karena adanya refraksi cahaya. Semakin tinggi konsentrasi bahan terlarut maka
sedotan akan semakin terlihat bengkok secara proposional
Alat
ini sangat mudah dalam penggunaan dan perawatannya. Untuk menjaga keakuratan
pembacaan dari refraktometer ini maka kita harus mengenal tiap
bagian-bagian dari alat ini.
- Bagian-Bagian Alat
1.
Day light plate (kaca)
Day light plate berfungsi untuk melindungi prisma dari goresan akibat debu, benda asing,
atau untuk mencegah agar sampel yang diteteskan pada prisma tidak menetes atau
jatuh.
2. Prisma (biru)
Prisma merupakan bagian yang paling sensitif terhadap goresan. Prisma
berfungsi untuk pembacaan skala dari zat terlarut dan mengubah cahaya
polikromatis (cahaya lampu/matahari) menjadi monokromatis.
3. Knop pengatur skala
Knop pengagtur skala berfungsi untuk mengkalibrasi skala menggunakan
aquades. Cara kerjanya ialah knop diputar searah atau berlawanan arah jarum jam
hinggan didapatkan skala paling kecil (0.00 untuk refraktometer salinitas,
1.000 untuk refraktometer urine).
4. Lensa
Lensa berfungsi untuk memfokuskan cahay yang monokromatis.
5. Handle
Handle berfungsi untuk memegang alat refraktometer dan menjaga suhu agar
stabil.
6. Biomaterial strip
Biomaterial strip teerletak pada bagian dalam alat (tidak terlihat) dan berfungsi untuk
mengatur suhu sekitar 18 – 28 OC. Jika saat pengukuran suhunya mencapai
kurang dari 18 OC atau melebihi 28 OC maka secara otomatis refraktometer akan
mengatur suhunya agar sesuai dengan range yaitu 18 – 28 OC.
7. Lensa pembesar
Sesuai dengan namanya, lensa pembesar berfungsi untuk memperbesar skala
yang terlihat pada eye piece.
8. Eye piece
Eye piece merupakan tempat untuk melihat skala yang ditunjukkan oleh
refraktometer.
9. Skala
Skala
berguna untuk melihat , konsentrasi, dan massa jenis suatu
larutan.
- Macam-macam refraktometer
1.
Refraktometer Abbe
- Merupakan
alat untuk determinasi sacara cepat konsentrasi, kemurnian, kualitas disperse dari
sampel cair, padat dan plastik
- Dapat
digunakan untuk mengukur bermacam-macam indeks bias suatu larutan
- Dapat
juga digunakan untuk mengukur kadar tetapi kita harus membuat kurva standar
- Bagian
Refraktometer Abbe : mmpunyai 2 lubang
pengamatan
- Pemeliharaan
Refraktometer Abbe :
a.
Setelah dipakai prisma
dibersihkan sampai kering
b.
Kalibrasi dengan Larutan
bromonophtalehe yang sudah diketahui indeks biasnya
- Contoh
sampel :
a.
Larutan : alcohol, eter
b.
Minyak : wax
c.
Makanan : sari buah, sirup
2.
Refraktometer tangan ( hand Refraktometer)
- Indeks
biasnya sudah dikonversikan sehingga dapat langsung dibaca kadarnya
- Hanya
untuk mengukur kadar zat tertentu saja
- Bagian
Hand Refraktometer : mmpunyai 1 lubang
pengamatan
- Pemeliharaan
hand Refraktometer :
a.
Setelah dipakai prisma
dibersihkan sampai kering
b.
Kalibrasi dengan aquades sampai
batas biru putih yang menunjukan skala 0.
- Macam-macam
Hand refraktometer :
a.
Hand refraktometer brik untuk
gula 0-32%
b.
Hand refraktometeruntuk salt untuk
NaCl 0-28%
3.
Refraktometer brik
- Cara Menggunakan
Cara penggunaan dari alat refraktometer
ialah :
1. Refraktometer dibersihkan terlebih dahulu dengan tisu ke arah
bawah
2. Refraktometer ditetesi dengan aquadest atau larutan
NaCl 5% pada bagian prisma dan day light plate
3. Refraktometer dibersihkan dengan kertas tissue sisa aquadest
/ NaCl yang tertinggal
4. Sampel cairan diteteskan pada prisma 1 – 3 tetes
5. Skala kemudian dilihat ditempat yang bercahaya dan dibaca
skalanya
6. Kaca dan prisma dibilas dengan aquades / NaCl 5% serta
dikeringkan dengan tisu, dan
7. Refraktometer disimpan di tempat kering
- Cara Pembersihan
1. Day light plate pada refraktometer dibuka
2. Bersihkan sampel pada bidang prisma dengan menggunakan tissu
kering dengan cara diusapkan ke sampel secara perlahan-lahan & hati-hati
3. Refraktometr setelah dibersihkan dengan tissue lalu
dibersihlkan refraktometer menggunakan kertas lensa
4. Penutup prisma ditutup secara perlahan-lahan dan
disimpan.
Keren buat referensi tambahan belajar. Tengs :)
BalasHapusgan mau tanya sumber referensinya dapat dari mana yah?
BalasHapusSip Terima kasih .
BalasHapusterimakasih ka sangat membantu untuk referensi tugas
BalasHapus